Jaket dan jemper merupakan jenis pakaian yang dimiliki banyak orang. Kedua jenis pakaian tersebut juga terbilang mirip sehingga beberapa sering menyebutnya dengan tertukar atau bahkan menyebut keduanya dengan nama yang sama, yakni jaket. Jenis jaket yang dinilai memiliki kemiripin tinggi dengan jemper adalah jaket hoodie karena sama-sama memiliki tudung kepala atau hoodie. Dua jenis pakaian tersebut juga memiliki fungsi dan manfaat yang cukup mirip, di antaranya untuk menghangatkan tubuh, untuk menghalau angin dari arah depan saat berkendara, serta beberapa fungsi lainnya. Akan tetapi, jaket hoodie dan jemper sebenarnya adalah dua jenis pakaian yang berbeda. Perbedaan keduanya bisa didasarkan pada bahan, bentuk atau desain, bagian-bagian yang dimiliki, dan lain-lain. Berikut ini beberapa perbedaan mendasar dari jaket hoodie dan jemper yang bisa membantu pemahaman Anda.
Bahan yang Digunakan
Jaket merupakan salah satu jenis pakaian yang memiliki karakteristik kain yang tebal hingga mampu memberikan efek hangat pada tubuh. Selain berbahan tebal, jaket juga bisa dibuat dengan bahan yang memiliki ketebalan medium, misalnya bahan denim atau kulit. Bahan atau kain yang bisa digunakan untuk membuat jaket sebenarnya juga bervariatif, misalnya fleece, kanvas, taslan, denim, kulit, parasut, baby terry, corduroy, high twist, dan sebagainya. Jaket hoodie memang lebih sering dibuat dengan bahan tertentu, misalnya bahan fleece. Sementara itu, jemper dibuat dengan bahan yang tidak sevariatif jaket. Jemper lebih sering dibuat menggunakan bahan atau kain fleece karena dinilai lebih bisa menghangatkan badan. Kesamaan bahan inilah yang kadang membuat beberapa orang sulit membedakan mana jaket hoodie mana jemper.
Desain
Ciri yang menjadi pembeda utama antara jaket hoodie dan jemper adalah desain. Kedua jenis pakaian tersebut dilengkapi dengan hoodie atau tudung kepala sebagai ciri khasnya. Akan tetapi, sebenarnya hoodie bukan merupakan bagian wajib yang ada pada jaket. Jaket hoodie merupakan salah satu jenis jaket yang dilengkapi dengan hoodie. Sementara itu, hoodie pada jemper merupakan komponen penting dan utama. Hoodie pada jaket maupun pada jemper juga memiliki desain mirip yang biasanya juga dilengkapi dengan lain.
Jaket hoodie dan jemper memiliki perbedaan mendasar pada bagian badan depan. Bagian depan jaket hoodie dibuat dengan bukaan yang dilengkapi dengan resleting atau kancing. Jaket hoodie lebih fleksibel di bagian depannya yang bisa digunakan dengan model tertutup dengan cara mengancingkan atau menutup bukaan depan dengan resleting atau kancing. Jaket hoodie juga bisa digunakan dengan model terbuka tanpa merekatkan resleting atau kancing di bagian depan. Sementara itu, jemper tidak dilengkapi dengan bukaan pada bagian depannya. Bagian depan jemper adalah bagian tertutup tanpa bukaan dan biasanya dilengkapi dengan dua saku di kedua sisi bagian bawah. Jamper dipakai dengan cara memasukkan kepada dari bagian bawah jemper yang lebar. Jamper juga sering disebut jaket nonzipper atau jaket nonresleting.
Berdasarkan uraian tersebut dapat dipahami bahwa jaket hoodie dan jemper adalah dua jenis fashion item yang berbeda. Keduanya bisa dikatakan masuk ke dalam kategori jaket karena memehuhi sebagian besar ciri-ciri jaket, yakni terbuat dari bahan tebal, yakni fleece, dan bisa menghangatkan tubuh. Perbedaan jaket hoodie dan jempet terletak pada desain bagian depannya, yakni jaket hoodie dilengkapi dengan bukaan sementara jemper tidak memiliki bukaan atau tertutup. Oleh karena itu, saat Anda hendak membeli atau membuat jaket hoodie dan jemper sebaiknya pastikan dahulu bahwa yang Anda maksud adalah desain untuk jaket hoodie dan desain untuk jemper. Jangan sampai keduanya dianggap sama atau bahkan dibalik.
No Comment